Jumat, 15 April 2011

Di siang yang kosong ini, sy yang sedang bermain-main didunia maya tidak sengaja membuka dan membaca situs tentang kehidupan-kehidupan yang sangat mengenaskan, sama skali tidak layak. Seorang kakek di Demak, Jawa Tengah selama puluhan tahun terpaksa tinggal dalam gubuk reyot yang juga menjadi sarang tikus. Coba kalian bayangkan bagaimana rasanya hidup bersama puluhan tikus?? Sementara, nasib malang menimpa seorang nenek tunanetra dan lumpuh, di usianya yang renta, dia tinggal sebatang kara dalam kandang ayam dan menggantungkan hidupnya dari pemberian orang lain. Tempat yang kumuh di samping tumpukan sampah membuatnya sering dikerubuti semut dan binatang lain saat tidur. Jangan jauh-jauh, coba tengok di sekeliling kita, ribuan bahakan jutaan orang hidup dalam kehidupan yang sangat tidak layak. 2 kasus diatas hanyalah secuil dari mereka. Sangat miris dengan melihat anggaran pembangunan gedung DPR baru yang bernilai 1Triliun lebih.  Hey, para wakil rakyat, untuk apa kalian menduduki jabatan itu?
Lihatlah kami disini! Kami mempercayakan kehidupan kami pada kalian.
Pembangunan gedung DPR yang beranggarkan sebanyak itu bisa membangun lebih dari 3000 sekolah, bisa membantu lebih dari jutaan rakyat yang hidup dibawah garis kelayakan. Untuk apa gedung yang mewah? Toh rumah kalian juga sudah sangat mewah. Gedung DPR bukan tempat kalian untuk beristirahat dan berekreasi
Total biaya pembangunan gedung ini sekitar Rp1.162.202.186.793 (Rp1,162 triliun). Biaya sebesar ini belum termasuk anggaran untuk IT, sistem keamanan dan furniture. Rinciannya:
1.     Biaya Konstruksi Fisik Rp1.125.074.721.000
2.     Biaya Konsultan Perencana Rp19.126.270.257
3.     Biaya Konsultan MK Rp16.876.120.815
4.     Biaya Pengelolaan Kegiatan Rp1.125.074.721
Mana negeri kami yang dulu? Negeri yang elok bagai lukisan 3dimensi, negeri yang memiliki martabat dan reputasi. Kembalikan budaya Negeri kami yang khas dan natural masyarakat yang religi

0 comments:

Posting Komentar

my hero

my hero
I love my mom, more than everything

Dwita Pratiwi

Dwita Pratiwi
siapa yg sanggup menentukan hari? karena hidup adalah kematian yg tertunda. seandainya nyawa ini dapat dibagi, biarkanlah aku membagi nyawaku untukmu. rest in peace honey, I love you
Diberdayakan oleh Blogger.

My Lovely Big Family

My Lovely Big Family
fotho ini diamil pas Lebaran IdulFitri, semua dari, nenek, saudara2 dan ipar mama, serta sepupu-sepupu dari mama ikut berkumpul bersama kami, yah kecuali kak Wira dan Kak Nindy anak dari kakak tertua mama. oh ya, sepupu2 sy yg sudah berkeluargapun juga membawa keluarga mereka

Pages

Foto saya
not a girl, not yet a woman

BTemplates.com