Bisakah aku kembali menjadi 'aku'
dan kamu kembali menjadi 'kamu'
menghapus 'kita' yang dulu sempat aku dan kamu banggakan?
aku..
bahkan entah harus menuliskan apa disini
hatiku tak pernah serapuh ini
hatiku tak pernah merasakan sesak seperti ini
maafkan khilafku, maafkan aku..
Tampar aku sayang, tamparlah..
bila itu satu-satunya cara untuk dimaafkan
lakukanlah..
ludahi aku sayang, ludahilah..
bila itu satu-satunya cara agar aku dapat merelakanmu
lakukanlah..
bukannya aku sanggup melepasmu
bukannya aku ingin pergi meninggalkanmu
aku, aku hanya takut tak dapat menemukan 'kau' lagi pada dirimu
aku, aku hanya takut pada kenyataan bahwa kau takkan seperti dulu
aku, aku hanya tak sanggup melihat kecewamu
dengarlah, aku mencintaimu..
bukan dia, atau siapapun itu
percayalah, hanya kau dan kau seorang yang selalu ada..
namun, biarkanlah ku mencintaimu dalam diam,
tanpa perlu kau tahu aku kesakitan
karena nyatanya, aku memang bukan gadis yang baik untumu
Tuhan kumohon, setelah tangis ini habis
setelah lembaran catatan digital ini selesai kutulis
tolong ajarkan aku merelakan..
Senin, 30 Juli 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
my hero
Dwita Pratiwi
Diberdayakan oleh Blogger.
0 comments:
Posting Komentar